Smartwatch Samsung Gear S2 Classic menjadi salah satu primadona dalam gelaran Samsung South East Asia Forum 2016 di Kuala Lumpur Convention Centre, Malaysia, Senin, 1 Januari 2016. Director Mobile Business Southeast Asia and Oceania Samsung Electronics Joehan Martinus mengatakan S2 Classic diliris untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang ingin tampil elegan.
Samsung Gear S2 Classic |
"Kami menghadirkan kepada Anda Samsung Gear S2 Classic yang memiliki dua varian indah, yakni Gear S2 18K Rose Gold dan Platinum," ujarnya saat membuka forum.
Dari segi tampilan, S2 Classic ini memang memiliki tampilan berbeda dari produk sebelumnya. Jika pada produk sebelumnya, Samsung lebih mengedepankan kesan sporty dengan bezel berbentuk bulat polos, dalam produk S2 Classic Samsung memberikan kesan elegan dengan menyematkan pinggiran bergerigi di bezel.
Tak hanya itu, Samsung juga melapisi Smartwatch yang bisa terkoneksi langsung dengan handphone berbasis Android itu dengan lapisan emas 18K dan Platinum. Warna rose gold dan silver menjadi pilihan bagi konsumen.
Kesan elegan juga ditampilkan dari strap yang terbuat dari kulit, tak seperti produk sebelumnya yang terbuat dari karet. Warna cokelat gading tersemat pada Samsung Gear S2 Classic Rose Gold, sedangkan kulit berwarna hitam glossy disematkan pada varian Samsung Gear S2 Classic Platinum. Desain strap ini dirancang oleh perancang arloji ternama, Colombo.
Tampilan antarmuka seperti jam analog pada umumnya juga menjadi bagian yang membuat kesan elegan pada jam itu. Tidak hanya itu, pengguna juga bisa mengganti tampilan antarmuka dengan lukisan para seniman ternama, seperti Keith Haring, Jean Michael Basquait, Jeremyville, dan Burton.
Secara fungsi, Gear S2 Classic tak memiliki perbedaan jauh dengan Gear S2 sebelumnya. Sistem operasi yang digunakan tidak berbeda, menggunakan Tizen, sistem operasi yang dikembangkan Samsung sendiri. Dari sisi hardware, Gear S2 Classic menyematkan penyimpan data sebesar 4 gigabita dan Random Access Memory (RAM) 512 megabita. Perangkat ini juga baru bisa beroperasi pada jaringan 3G.
Soal kapan produk ini masuk ke Tanah Air dan berapa harganya, pihak Samsung Indonesia belum bisa memastikan. "Kemungkinan kuartal 1 tahun ini masuk Indonesia, soal harga kami belum putuskan," Seto Anggoro, Samsung Tab & Gear Product Manager Samsung Electronic Indonesia.